Langsung ke konten utama

Diduga Cabuli Anak Dibawah Umur di Kamar Hotel, ABD Diancam 5 Tahun Penjara

 


Kuningan News - Seorang pria dewasa berinisial ABD nekat mencabuli anak dibawah umur di sebuah kamar hotel kawasan Cijoho.

Sebelum melancarkan aksinya, tersangka mengancam korban akan menyebarkan bukti percakapan whatshap antara korban dengan tersangka yang berisi tersangka dengan korban telah berpacaran.

"Jadi tersangka mengancam korban yaitu dengan mengancam akan menyebarkan bukti chating kalau mereka telah berpacaran bahkan ada kata - kata bahwa tersangka sudah mencabuli korban," ungkap Kapolres Kuningan, AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, Selasa (9/2/2021).

Tidak hanya ancaman saja, tambah AKBP Doffie, tersangka juga membujuk dan  menjanjikan sesuatu kepada korban dengan berpura – pura bahwa tersangka akan bertanggung jawab serta akan menikahi korban.

"Maka untuk meyakinkan tersangka selalu memberikan makanan ataupun apa yang telah korban inginkan seperti korban meminta uang, ingin berenang, belanja dan lain sebagainya," jelas Doffie.

Akhirnya tindakan bejat tersangka diketahui oleh ibu kandung korban dengan meminta bantuan terhadap teman korban untuk memancing komunikasi dengan pelaku via Whatsapp.

"Tidak lama kemudian pelaku pun menyepakati untuk bertemu di alun alun Desa Kadugede, dan pada saat pelaku datang untuk menemui teman korban, ibu kandung korban bersama pihak kepolisian langsung mengamankan pelaku," tuturnya.

Akibat perbuatannya, tersangka dapat dijerat oleh Pasal 81 ayat (1), (2) UU RI Nomor 17 Tahun 2016 Tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti UU Nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas  UU No 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak menjadi UU dan atau Pasal 76D UU No. 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU No 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.

Ancaman paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun dan denda paling banyak Rp. 5 milyar. (KN-5)


HOT NEWS

Jalan Bolong Ditanami Pohon Pisang, Cegah Pengendara Meleset??

Kuningan News - Jalan di Kecamatan Japara,  terutama yang menghubungkan Japara-Cengal, kondisinya rusak parah. Bolong-bolong jalan saat perjalanan, jadi pemandangan pengendara.  Kondisi jalan menganga ini membuat para pengendara sepeda motor maupun mobil harus ekstra hati-hati. Mereka tidak dapat melesatkan kendaraannya.  Justru harus memilih agar tidak terjebak lubang yang dapat membahayakan keselamatan ataupun membuat kaki-kaki kendaraan rusak.  Kemudi mobil maupun motor mesti terkendali agar ban tidak meleset, terlebih saat diguyur hujan. Beda halnya jika pengendara mengemudikan mobil sejenis fortuner atau pajero, bisa bablas. Asep (28), salah seorang pengendara motor, awalnya kaget ketika melihat banyaknya pohon pisang di sepanjang jalan tersebut. Pohon pisang hanya tumbuh di kubangan jalan.  "Mungkin warga di sini lagi protes ke pemerintah, kenapa jalannya dibiarkan rusak, padahal mereka sudah bayar pajak. Daripada demo ke pendopo, kayaknya lebih bagus nan...

Meski Belum 2 Tahun Menjabat, Kadis atau Kaban Bisa Dimutasi

  Kuningan News – Pejabat eselon II yang menjabat kurang dari 2 tahun, dapat dipindahkan. Sebab berdasarkan aturan baru, yang terpenting telah melalui evaluasi kinerja 2 periode yaitu Oktober-November-Desember dan Januari-Februari-Maret. Penjelasan itu disampaikan Sekretaris BKPSDM Kuningan, Dodi Sudiana disela Uji Kompetensi (Ujikom) yang digelar di Gedung UPTD BKPSDM, Jumat (25/4/2025). “Ada SE MenpanRB No. 19 tahun 2023 tentang Mutasi/Rotasi Pejabat Pimpinan Tinggi yang menduduki jabatan belum 2 tahun,” sebutnya. Sementara saat ini, sebanyak 30 pejabat eselon II mengikuti Ujikom. Tujuannya disamping evaluasi kinerja, juga dijadikan ukuran untuk menentukan posisi berikutnya di struktur birokrasi. Puluhan kadis, kaban dan juga asda tersebut dibagi 2 gelombang, Jumat dan Sabtu (26/4/2025). Tiga nama peserta yang diuji oleh asesor tingkat Jabar itu, merupakan kandidat sekda definitif hasil Open Bidding yang menelan biaya sekitar 500 juta rupiah. Ketiga nama tersebut antara la...

Jembatan Bambu di Subang yang Mudah Lapuk Bakal Disulap Jadi Permanen, Kades: Terimakasih TNI !!

  Kuningan News - Danramil 1504/Subang Lettu Kav Sutardi beserta anggotanya bergotong royong bersama warga membangun jembatan di Dusun Cikadu Desa Subang, Kecamatan Subang, Kabupaten Kuningan, Sabtu (19/4/2025). Jembatan dengan ukuran panjang 12 m² dan lebar 1,3 m² ini dibangun dengan menggunakan dana dari para donatur melalui aplikasi yang dimiliki oleh anggota Koramil 1504/Subang Serma Yusuf Pahtiar. "Jembatan yang akan dibangun ini bersumber dari para donatur yang masuk dalam aplikasi salah satu anggota Koramil 1504/Subang. Dimana dana yang terkumpul mencapai Rp.28 juta. Dana tersebut kami distribusikan untuk pembangunan jembatan," ungkap Danramil 1504/Subang Lettu Kav Sutardi. Ia mengatakan, jembatan tersebut dibangun untuk menghubungkan antara Dusun Cikadu menuju Blok Peuteuy Jogol. Rencananya pembangunan jembatan ini akan dibangun selama satu minggu kedepan. "Sesuai petunjuk dari pimpinan dalam hal ini Pak Dandim 0615 Kuningan bahwa setiap prajurit harus berada di...

Bukan Cuma Mobdin Pimpinan Dewan Rp2,6 M, Buat Beli Layar Interaktif juga Habiskan Rp3,2 M

  Kuningan News - Kebijakan efisiensi yang digulirkan pemerintah kelihatannya tidak berdampak kepada krisis keuangan di DPRD Kuningan.  Pasalnya, setelah pengadaan mobil dinas pimpinan dewan yang dialokasikan Rp2,6 miliar, di dewan juga ada pengadaan Layar Interaktif ( Digital Signage ).  Dari data Sirup LKPP, angka belanja modal layar interaktif tersebut mencapai Rp3,2 miliar. Layarnya kini sudah terpasang di setiap ruangan rapat para wakil rakyat.  Beberapa pendamping komisi yang sedang sibuk bekerja, enggan berkomentar kala dipinta tanggapan atas adanya layar berukuran besar tersebut. Sementara, warga biasa yang mengaku bernama Sanudin, tercengang ketika mendengar angka miliaran rupiah untuk hanya sekadar TV.  "Ko kaya TV biasa, kayak infokus, bisa semahal itu ya? Lebih mahal dari mobil fortuner dan pajero," celetuk Sanudin sambil geleng-geleng kepala. Ia membayangkan, bakal secanggih apa rapat yang akan dilakukan para anggota dewan.  "Mungkin rapatnya ...

Nakal! Ijazah Asli Mantan Karyawan kok Ditahan, Ketua Dewan Sewot lah..

  Kuningan News - Aksi nekat perusahaan yang diduga menahan ijazah asli milik belasan mantan karyawannya memicu reaksi keras dari DPRD Kabupaten Kuningan. Ketua DPRD Nuzul Rachdy, turun langsung bersama Komisi IV dan Disnakertrans melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi gudang penyimpanan produk, dari sebuah perusahaan, di Desa Cinagara, Kecamatan Lebakwangi, Jumat siang (25/4/2025). Sidak juga dihadiri Camat Lebakwangi, Kapolsek dan Pemdes Cinagara, belum mendapat jawaban sesuai harapan terkait persoalan ketenagakerjaan. Karena tak satu pun pimpinan perusahaan bisa ditemui, rombongan hanya disambut karyawan gudang yang mengaku tidak tahu soal penahanan ijazah. "Hari ini saya berkesempatan untuk melakukan sidak ke sebuah gudang. Saya pun belum tahu ini gudang atau apa, karena statusnya tidak jelas, mengatasnamakan PT Panjunan. Kedatangan saya ke sini didampingi oleh Komisi IV DPRD, Pak Camat, Pak Kapolsek, Kepala Desa, serta dari Dinas Tenaga Kerja," jelas Nuzul. ...

Potret Kekayaan 7 Pengusaha di Kabupaten Kuningan

Kuningan News - Kabupaten Kuningan, meski dikenal dengan keindahan alam dan wisata pegunungannya, juga merupakan rumah bagi beberapa pengusaha yang sukses di berbagai sektor bisnis. Keberadaan mereka menunjukkan bahwa Kuningan memiliki potensi ekonomi yang berkembang pesat, dipicu oleh inovasi dan ketekunan para pelaku usaha lokal. Salah satu sektor yang dominan di wilayah ini adalah ritel. Beberapa toserba besar menjadi andalan masyarakat Kuningan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Para pengusaha yang sukses di sektor ini berhasil mengelola jaringan ritel yang luas dan berkontribusi signifikan terhadap roda perekonomian daerah. Keberhasilan mereka tak lepas dari strategi bisnis yang tepat dan kemampuan menyesuaikan diri dengan kebutuhan pasar yang dinamis. Selain ritel, sektor properti dan konstruksi juga menjadi pilar penting bagi perekonomian Kuningan. Beberapa perusahaan besar di bidang ini terlibat dalam pembangunan infrastruktur yang tidak hanya bermanfaat bagi daerah, tetapi...

Kadus Puhun Desa Kaduagung Mundur

  Kuningan News - Kadus Puhun Desa Kaduagung Kecamatan Sindangagung mundur dari jabatannya. Ia yang akrab disapa pak Lurah Ijo itu kemudian digantikan Dinal Anugrah.  Lurah Ijo mundur karena kemauan sendiri. Kekosongan jabatan tersebut membuat kades membentuk tim penjaringan dan penyaringan untuk mengisinya.  Sejak Februari, terjaring 2 calon yang siap mengikuti tahapan seleksi. Hingga akhirnya terpilih Danil Anugrah yang terbilang sosok muda. Kemarin (10/4/2025), ia dilantik sehingga resmi menjabat kadus puhun yang baru.  “Saya mengikuti tahapan dari mulai tahap pertama pendaftaran sampai tahap kedua persyaratan-persyaratan, tes tulis, tes praktek komputer dan tes wawancara. Alhamdulillah dari 2 calon, saya terpilih sebagai calon yang lulus sampai dilantik kemarin sesudah lebaran oleh kepala desa,” tutur Dinal. Dinal sendiri adalah pemuda kelahiran 1999. Ia dinilai sosok yang inspiratif bagi pemuda Desa Kaduagung. Diumurnya yang masih muda Dinal ingin mengabdikan d...