Langsung ke konten utama

Postingan

Mantan Ketua PSSI Didukung Relawan 32 Kecamatan untuk Jabar Satu, Muncul Jargon IBUKU

  Kuningan News – Sebagai salah satu tokoh Jawa Barat yang lahir di Kuningan, Komjen Pol (Purn) Dr H Mochamad Iriawan SH MM MH mendapat sambutan antusias dari masyarakat Kuningan. Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu didorong untuk mencalonkan Gubernur Jawa Barat.  Dukungan tersebut dilontarkan para relawan saat Iwan Bule berkunjung ke Kuningan, Rabu (5/4/2023) siang. Mantan ketua PSSI ini bersilaturahmi dengan para relawannya dari 32 kecamatan di Aula RM Cibiuk Cabang Kuningan.    “Pada prinsipnya, kami-kami ini, relawan dari Kabupaten Kuningan siap mendukung Kang Iwan,” tandas Nana Rusdiana selaku koordinator relawan. Menurut Nana, Iwan Bule merupakan sosok yang memiliki karakter, pituin Kuningan. Iwan, imbuhnya, tergolong figur pemimpin yang sudah menunjukkan kemampuannya di berbagai institusi. “Jadi nanti kedepan, ada harapan untuk memimpin Jawa Barat, insya allah,” tegasnya. Iwan, datang ke Kuningan dengan deretan agenda. Mulai dari menjenguk korban tabrakan ma...

Bupati Acep Salami Penderita Kusta

  Kuningan News - Ada pemandangan menarik di Halaman Setda Pendopo Kuningan usai apel pagi, Senin (27/3/2023). Bupati H Acep Purnama menyalami penderita kusta. Orang nomor satu di kota kuda tersebut tidak khawatir ketularan. Dua penderita itu berasal dari Kecamatan Cigugur dan Maleber. Hanya saja keduanya sedang dalam pengobatan bahkan satunya sudah dinyatakan sembuh. Simbolisasi salaman ini guna membuktikan bahwa daya tular penyakit kusta itu rendah. Terlebih jika penderita sudah diobati, kusta sulit menular ke orang lain. Bupati Acep berani menyalami mereka pun sebagai bukti bahwa kusta bukan penyakit kutukan. "Penyakit kusta bukan kutukan, penderitanya tak perlu diisolir. Penderita kusta, memang banyak mengalami stigma negatif, entah itu dari dirinya sendiri, dari masyarakat bahkan dari tenaga medis. Stigma negatif itu muncul dari ketidaktahuan secara komprehensif soal kusta," kata Direktur Eksekutif NLR Indonesia, Asken Sinaga. Asken yang hadir saat itu mengakui kusta mer...

Bersama dengan Disdukcapil, TK Al-Ghifari Membuat KIA

Kuningan News  - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kuningan menyelenggarakan pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA) di TK Alam Terpadu Al Ghifari pada Senin (29/8/2022) kemarin. Jumlah KIA yang dicetak sekitar 100 kartu. Tidak hanya dari TK Alam Terpadu Al Ghifari saja, anggota keluarga peserta didik dan peserta didik dari TK lain sekitarnya juga dibuatkan KIA. Pembuatan KIA merupakan salah satu program dari Disdukcapil untuk anak berusia 0 sampai 17 tahun kurang sehari. KIA ini nantinya berkaitan dengan pelayanan publik yang dapat diakses oleh anak. "Tujuan KIA ini untuk memberikan identitas anak yang fungsi dari KIA ini berkaitan untuk pelayanan publik lainnya misal asuransi, BPJS, perbankan, imigrasi, dan pelayanan publik yang lain," jelas Helmi Johar, Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kuningan. Kepala Sekolah TK Alam Terpadu Al Ghifari, Chotimah, mengapresiasi kegiatan tersebut. Karena sebelumnya, pembuatan KIA dilakukan ...

BBM Akan Naik, HMI Unjuk Rasa di DPRD

Pengunjuk rasa berorasi di depan gedung DPRD Kuningan, menolak kenaikkan harga BBM dan Tarif Dasar Listrik, Selasa (30/8/2022). (Foto: Tri Asep) Kuningan News  - Pengurus Cabang Himpunan Mahasiswa Islam (PC HMI) Kuningan melakukan unjuk rasa di depan gedung DPRD Kuningan pada Selasa (30/8/2022). Unjuk rasa yang diikuti sekitar 50 orang tersebut menolak rencana pemerintah pusat menaikkan harga BBM. Pengunjuk rasa melakukan long march  dari depan kampus Uniku mulai pukul 14.30. Sampai di depan gedung DPRD Kuningan pada pukul 15.00. Seperti yang diketahui, per 1 September nanti, harga BBM baik yang subsidi  maupun non-subsidi  akan naik. Untuk BBM Pertalite dan Solar Subsidi, harganya akan berada di kisaran Rp8.500-Rp10.00 per liter. Dalam unjuk rasa tersebut, orator mengingatkan bahwa rezim Orde Lama dan Orde Baru bisa tumbang karena resesi ekonomi. Jangan sampai pemerintah saat ini menimbulkan resesi ekonomi akibat menaikkan harga BBM. "Orde Lama dan Orde Baru tumbang...

Politeknik Kesehatan KMC Mulai Laksanakan PKKMB

Pembukaan PKKMB Politeknik Kesehatan KMC Kuningan, Selasa (30/8/2022). Kuningan News - Politeknik Kesehatan (Poltekes) KMC melaksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) pada Selasa (30/8/2022). Politeknik baru yang dinaungi Yayasan Insan Mandiri Kuningan ini akan melaksanakan PKKMB dalam tiga hari. Untuk sementara ini, poltekes KMC berlokasi di Jalan Pramuka, samping kampus dua Universitas Kuningan. Dulunya merupakan gedung PGRI. Poltekes ini memiliki tiga program studi, yaitu Gizi, Fisioterapi, dan Manajemen Informasi Kesehatan. Tingkat Diploma 3 (D3) untuk program studi Gizi dan Fisioterapi, tingkat Sarjana Terapan (D4) untuk Manajemen Informasi Kesehatan. Poltekes KMC juga menyediakan kelas pegawai. Pada tahun pertama ini, jumlah mahasiswa baru Poltekes KMC sebanyak 53 orang. Untuk Gizi sebanyak 15 orang, Fisioterapi 20 orang, dan Manajemen Informasi Kesehatan 18 orang. "Mahasiswanya masih dari Kuningan dan sekitarnya saja, mudah-mudahan tahun depan bisa...

IMM Kuningan Menyelenggarakan Pengabdian di Pakapasan Girang

PC IMM Kuningan menyelenggarakan Pengabdian Kepada Masyarakat di Desa Pakapasan Girang. (FOTO: PC IMM Kuningan) Kuningan News - Dalam rangka memperingati HUT RI ke-77 dan Hari Jadi Kuningan ke-524, Pengurus Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kuningan menyelenggarakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Desa Pakapasan Girang, Kecamatan Hantara. Kegiatan PKM ini diselenggarakan dari tanggal 26 sampai 28 Agustus 2022.  PKM ini terbagi menjadi beberapa kegiatan, di antaranya melakukan cek kesehatan gratis kepada warga, merancang taman baca masyarakat, pesantren kilat, serta edukasi mengenai pencegahan kekerasan kepada perempuan dan anak. "Agendanya yaitu cek kesehatan gratis, pencanangan TBM, penyuluhan stunting, optimalisasi UMKM, pesantren kilat, kebersihan lingkungan, serta pencegahan kekerasa tehadap anak, dan perempuan," jelas Muhammad Abdul Zabar, Ketua Bidang Sosial Pemberdayaan Masyarakat PC IMM Kuningan, dalam keterangan tertulis, Senin (29/8/2022). Di akhi...

Benarkah Kekerasan Seksual Semata Urusan Moral Pribadi?

Mural stop kekerasan seksual di Lapangan Kridosono, Yogyakarta, Senin (10/1/2022). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko Kuningan News  - Kekerasan seksual yang terungkap ke permukaan banyak terjadi di Kuningan akhir-akhir ini. Terakhir adalah kasus pemerkosaan anak di bawah umur  yang dua pelakunya merupakan kakak beradik. Menurut informasi yang reporter Kuningan News  dapatkan dari warga sekitar lokasi kejadian, pelaku adalah anak dari seorang pemuka agama yang dihormati di lingkungannya. Berdasarkan informasi yang reporter dapatkan dari Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA), pada tahun 2022 terdapat 36 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang sudah ditangani, 18 di antaranya adalah kasus kekerasan seksual terhadap anak. Konselor UPTD PPA Indah Wulansari menegaskan bahwa latar belakang pelaku kekerasan seksual tidak ada kaitannya dengan tindak kekerasan yang dilakukannya. Pada kasus terakhir misalnya, pelaku merupakan anak seorang pe...

Perpustakaan Umum Kuningan Kini Punya Layanan Online

Tangkapan layar epusdaku.kuningankab.go.id  yang diakses pada 24 Agustus 2022. Kuningan News - Selain menyediakan layanan di tempat, Perpustakaan Umum Kuningan juga menyediakan layanan online  yang dapat diakses di epusdaku.kuningankab.go.id. Layanan online  ini salah satunya bisa digunakan untuk melakukan pendaftaran anggota perpustakaan. "Untuk mendapatkan kartu anggota, ada dua cara. Pertama, datang langsung ke tempat. Kedua, untuk tahun ini kita menyediakan pendaftaran online juga," jelas Imam Muhammad Agung Fauzy, Staf Pelaksana Layanan Perpustakaan, Senin (22/8/2022). Syarat untuk menjadi anggota perpustakaan cukup dengan membawa photocopy  KTP, kartu pelajar, atau kartu identitas lain. Keuntungan menjadi anggota perpustakaan adalah pengunjung dapat meminjam buku. Ketentuannya maksimal dua buku yang boleh dipinjam dan harus diperpanjang seminggu sekali. Artikel sebelumnya :  https://www.kuningannews.com/2022/08/ada-10337-buku-di-perpustakaan-ini.html Selai...

Babatan Tahun Ini Taraju Menyelenggarakan Wayang Golek

Desa Taraju akan menyelenggarakan pertunjukkan wayang golek pada Rabu (24/8/2022) malam. (Foto: Tri Asep) Kuningan News  - Dalam rangka merayakan babatan, Desa Taraju Kecamatan Sindangagung akan menyelenggarakan pertunjukkan wayang golek pada Rabu (24/8/2022) pukul 21.00 nanti, di depan balai desa. Babatan  sendiri merupakan bentuk perayaan untuk mensyukuri hasil panen, sebuah tradisi yang sudah dilakukan sejak dulu oleh warga Desa Taraju. "Jadi, babatan  itu tradisi untuk mensyukuri hasil bumi," kata Sakum, Wakil Ketua Pelaksana Babarit, kepada reporter Kuningan News , Rabu (24/8/2022). Sebelum penyelenggaraan wayang golek, perayaan babatan juga dilakukan dengan cara doa bersama pada kemarin malam (23/8/2022). "Kemarin malam kita juga ngadain doa bersama, itu udah mulai acara inti (babatan)-nya," jelas Sakum. Kegiatan babatan ini bersamaan dengan perayaan hari ulang tahun dan peresmian renovasi masjid Al-Istiqomah  Desa Taraju. Karena itulah, perayaan babatan pada ...

Ada 10.337 Buku di Perpustakaan Ini

Setelah pintu masuk gedung Perpustakaan Umum Kuningan, Senin (22/8/2022). (Foto: Tri Asep) Kuningan News - Di suatu wilayah, di manapun itu, keberadaan perpustakaan sangat diperlukan. Selain untuk pelajar yang mencari referensi buku, berguna juga untuk masyarakat umum dalam memuaskan rasa ingin tahu mereka dengan cara membaca buku, atau sekadar mencari rekreasi dengan membaca novel. Kota kecil seperti Kuningan juga mempunyai perpustakaan umum. Terletak di Jalan Siliwangi No. 216 C, Purwawinangun, tepat di depan SMPN 1 Kuningan. Lokasi yang cukup strategis. Reporter Kuningan News  mencoba mengunjungi Perpustakaan Umum Kuningan pada Senin (22/8/2022). Ini bukan kali pertama reporter mengunjungi perpustakaan ini, terdapat perbedaan tata letak dengan yang terakhir kali, yaitu penempatan posisi rak-rak buku, meja pelayanan, dan komputer untuk mengisi daftar pengunjung. Setelah pintu masuk gedung Perpustakaan Umum Kuningan, tedapat rak-rak tempat menyimpan barang di sisi kanan dan kiri....